Terkuak ! Meta Sedang Ujicoba Layanan Baru Berbayar Bagi Akun Yang Ingin Terverifikasi

Indonewstoday.com - Meta sedang menguji layanan berlangganan baru yang akan memungkinkan pengguna Facebook dan Instagram membayar untuk akun yang terverifikasi.

CEO Meta, Mark Zuckerberg mengumumkan Meta Verified di akun media sosialnya pada hari Minggu.

Pengujian akan dimulai di Selandia Baru dan Australia minggu ini dan akan tersedia di negara-negara lain dalam waktu dekat.

Baca Juga: Review: Apple HomePod 2023 - Perangkat Speaker Cerdas Berkualitas Tinggi untuk Rumah Anda

Dengan membayar $11,99 per bulan melalui web atau $14,99 per bulan melalui sistem operasi Apple dan Android, Meta akan menggunakan identifikasi pemerintah untuk memverifikasi akun pengguna dan memberikan akun tersebut lencana biru.

Sebelumnya, lencana biru Meta bebas dan hanya diberikan pada tokoh masyarakat atau bisnis ternama.

Pelanggan berlangganan juga akan mendapatkan perlindungan ekstra terhadap pemalsuan akun dan akses langsung ke layanan pelanggan.

Baca Juga: Resep Saksang Ayam khas Tapanuli, Enak dan Penuh Rasa Rempah Aromatik

“Fitur baru ini bertujuan untuk meningkatkan keaslian dan keamanan di seluruh layanan kami,” kata Zuckerberg dalam pesannya.

Meta mengatakan tokoh masyarakat dan yang sebelumnya sudah terverifikasi tidak akan terpengaruh oleh perubahan ini.

Meta Verified ditujukan untuk pengaruh dan pengguna lain yang menggunakan media sosial untuk bisnis mereka tetapi tidak dikenal sebagai tokoh masyarakat ternama.

Baca Juga: Peggy Tiba di Selandia Baru, Langusng Posting Video Bersama Suami Barunya

Meta mengambil langkah yang sama dengan Twitter dalam meluncurkan layanan berlangganan.

Pada akhir tahun lalu, Twitter mulai membebankan biaya sebesar $8 per bulan untuk Twitter Blue, yang memverifikasi akun pengguna dengan tanda centang biru.