Upaya Pemangkasan Biaya, HP akan Memberhentikan 6.000 Karyawan Dalam Kurun Tiga Tahun Mendatang

Indonewstoday.com - Perusahaan pembuat PC Hewlett Packard (HP) pada hari Selasa mengumumkan akan memberhentikan sebanyak 6.000 karyawan selama tiga tahun ke depan karena ekonomi dunia yang merosot terus melibatkan sektor teknologi AS.

HP, memiiliki karyawan sekitar 61.000 orang, mengatakan bahwa mereka akan mengamankan sekitar  $1,4 miliar dalam penghematan anggaran tahunan hingga tahun 2025.

Hal ini dilakukan untuk memangkas anggaran seperti yang dilakukan oleh perusahaan raksasa teknologi lainnya seperti pemilik Facebook Meta, Amazon dan Twitter.

Baca Juga: Alamat SIM Keliling Bekasi Hari Ini Kamis 24 November 2022

Rencana tersebut "akan memungkinkan kami untuk melayani pelanggan kami dengan lebih baik dan mendorong penciptaan nilai jangka panjang dengan mengurangi biaya kami dan menginvestasikan kembali inisiatif pertumbuhan utama untuk memposisikan bisnis kami di masa depan," kata CEO HP Enrique Lores dalam sebuah pernyataan.

Selain itu, pihak juga Meta mengatakan bahwa pada awal bulan ini akan memberhentikan lebih dari 11.000 stafnya.

Sedangkan seperti sudah diketahui bersama, perusahaan Twitter setengah dari karyawannya saat ini 7.500 diberhentikan hanya beberapa hari setelah perusahaan media sosial raksasa ini diambil alih oleh miliarder Elon Musk pada akhir Oktober lalu.

Baca Juga: Profil dan Biodata Lengkap Tim Krul, Penjaga Gawang Timnas Belanda 2022

"Ini adalah keputusan terberat yang harus kami buat, karena berdampak pada rekan kerja yang sangat kami sayangi. Kami berkomitmen untuk memperlakukan orang dengan hati-hati dan hormat..." kata juru bicara HP dalam sebuah email ke AFP.

HP, yang merupakan perusahaan pembuat perangkat keras komputer dan printer, mengumumkan rencana pemutusan hubungan kerja (PHK) karena sebelumnya telah mengumumkan penurunan pendapatan sebesar 11,2 persen menjadi $14,8 miliar untuk kuartal fiskal terakhir tahun 2022.***