INDONEWSTODAY.COM - Amazon.com Inc baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan melakukan PHK massal gelombang kedua yang menjangkau hingga 9.000 karyawan.
Keputusan ini membuat Amazon menjadi salah satu perusahaan raksasa teknologi terbaru yang menghadapi kemungkinan resesi dan melakukan PHK dalam jumlah besar.
CEO Amazon, Andy Jassy, mengatakan bahwa perusahaan telah menambah jumlah karyawan secara substansial dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: Resep Nasi Telur Ceplok Ala Chef Devina Hermawan, Menu Sahur Ramadhan yang Praktis dan Anti Ribet
Namun, dengan perekonomian yang tidak pasti, Amazon dipaksa untuk melakukan pemangkasan biaya dan jumlah karyawan.
Pemangkasan ini akan difokuskan pada layanan cloud, iklan, dan unit Twitch.
Amazon mengalami penurunan laba operasi pada kuartal pertama tahun 2023 akibat dampak keuangan dari konsumen dan pelanggan cloud yang menekan pengeluaran.
Baca Juga: Profil dan Biodata Lengkap BTR Vival, Midlaner dan Jungle Paling Ditakuti di Ladies MLBB
Penjualan dari divisi cloud-computing yang menguntungkan pun ikut melambat selama kuartal keempat tahun 2022.
Tidak hanya Amazon, banyak perusahaan raksasa teknologi lainnya seperti Microsoft Corp, Salesforce Inc, Alphabet Inc, dan Meta Platforms juga melakukan pemangkasan karyawan dalam beberapa bulan terakhir.
Mereka melakukan hal ini setelah melakukan perekrutan besar-besaran yang membuat mereka kelebihan karyawan.
Meta Platforms, induk dari Facebook, bahkan telah memangkas lebih dari 11 ribu pekerjaan pada musim gugur lalu dan akan memangkas 10 ribu pekerjaan lagi tahun ini.
Dengan keputusan ini, Amazon mengikuti langkah Meta Platforms dan menjadi pemimpin kedua dalam mengumumkan PHK massal gelombang kedua.
Ini menjadi kabar yang cukup mengejutkan bagi banyak karyawan Amazon, terutama yang terdampak oleh pemangkasan karyawan ini.
Artikel Terkait
Dunia One Piece: Keindahan Amazon Lily dan Keunikannya
ChatGPT, Membantu Memecahkan Masalah dan Menjadi Solusi Inovatif untuk Masalah Lowongan Kerja di Amazon
India Menyediakan Google dan Amazon sebagai Agregator Pembayaran Online
Amazon Mewajibkan Kerja dari Kantor Minimal 3 Hari dalam Seminggu Mulai 1 Mei
Turun Harga ! Ponsel Google Pixel 6a Lebih Murah dari Biasanya di Amazon