Simak Cara Berpikir yang Efektif, Cocok Untuk Karyawan dan Pelajar Biar Tidak Bengong

- Kamis, 23 Maret 2023 | 12:44 WIB
Ilustrasi orang yang sedang berpikir.  (Pexels.com/@Andrea Piacquadio)
Ilustrasi orang yang sedang berpikir. (Pexels.com/@Andrea Piacquadio)

INDONEWSTODAY.COM - Setipa orang tentu saja memiliki cara berpikir yang berbeda dari orang lain.

Semisal beberapa orang memiliki cara berpikir yang terbuka atau beberapa orang lainnya bisa berpikir secara mendalam.
 
Cara berpikir ini sangat penting dipelajari, dikarenakan orang lain akan menilai dari cara berpikir.
 
 
Misalnya terdapat beberapa orang yang memang lambat dalam berpikir, namun hal tersebut membuat pengambilan keputusannya tepat sasaran.
 
Dilansir dari akun LinkedIn, Angga Fauzan, bahwa terdapat 5 jenis atau skill berpikir yang sebenarnya bisa kita latih sendiri.
 
Dengan begitu, setiap kita memiliki problem maupun lawan bicara serta meeting, kita tidak hanya menyumbang ide kosong saja.
 
 
Berikut jenis atau skill berpikir menurut Angga Fauzan : 
 
1. System Thinking
 
Jenis yang pertama yakni system thinking.
 
Jenis system thinking ini merupakan jenis berpikir yang kompleks dengan tujuan untuk membantu kita menghadapi sistem yang multifaktor, ada input - output maupun sebab akibat.
 
 
Sehingga dengan begitu sang pemikir pun dengan teliti dalam pengambilan keputusan.
 
Mungkin memang terkesan lambat dalam pengambilan keputusan, namun jika terus dilatih dan terbiasa maka bisa jadi lebih cepat dalam pengambilan keputusan serta mengetahui sebab akibat serta meminimalisir dampak negatif.
 
2. Critical Thinking
 
Jenis yang kedua yakni critical thinking.
 
 
 
Jenis ini membantu kita berpikir secara runtut serta menilai seseorang tidak terpaku secara subjektif.
 
Sehingga tujuannya agar sang pemikir dapat mengetahui penyampaian dari lawan bicara terlepas dari suka atau tidak suka secara personal.
 
Untuk melatih cara berpikir ini cukup mudah, namun perlu konsistensi.
 
 
Yakni selalu bertanya secara 5W1H (Who, Why, When, What, Where dan How) dari suatu masalah, serta menambah sedikit pertanyaan yang mendalam lainnya terkait 5W1H tersebut.
 
3. Strategic Thinking
 
Ketiga yakni strategic thinking.
 
 
Cara pemikiran ini hampir sama dengan critical thinking (yakni secara runtut), namun pasti terdapat perbedaan.
 
Strategic thinking ini membantu kita menyusun suatu strategi dari suatu masalah, bisa masalah jangka pendek maupun jangka panjang.
 
Yang perlu menjadi point penting yakni, bagaimana sang pemikir menjalani suatu strategi secara efisien dan hasilnya pun memuaskan.
 
 
Untuk mempelajari pemikiran ini sangat mudah dan biasa kita temui didalam kehidupan sehari-hari.
 
Contohnya perencanaan kita kegiatan esok dari pagi hingga petang, lalu juga terdapat rencana sisipan (plan B) jika rencana awal terkendala.
 
Sehingga sang pemikir melakukan perencanaan dengan sekali jalan dan hasilnya memuaskan (disebut efisien)
 
 
 4. Metacognitive Thinking
 
Keempat adalah metacognitive thinking
 
Jenis pemikiran ini bertujuan agar sang pemikir memiliki pemahaman terhadap kelebihan dan kekurangan dari lawan bicara maupun diri sendiri.
 
Sehingga dapat dikatakan jenis pemikiran metacognitive thinking ini dapat melihat cerminan diri dari sang pemikir maupun lawan bicara.
 
 
Selain itu cara melatihnya pun dengan memperbanyak hal-hal positif serta melihat tayangan motivasi-motivasi.
 
Maka dari itu, cara pemikiran ini juga dapat membantu sang pemikir untuk terus berkembang jauh lebih baik lagi.
 
5. Creative Thinking
 
Jenis pemikiran creative thinking merupakan pemikiran yang kreatif dalam menyelesaikan masalah serta sering menemukan inovasi yang baru.
 
 
Pemikiran ini sangat dibutuhkan hampir semua orang, terlebih khusus pekerja maupun siswa.
 
Cara melatihnya terbilang cukup mudah, hanya dengan melatih inspirasi serta ide-ide yang bisa dikatakan 'ide gila' berkembang.
 
Namun tentu saja 'ide gila' tersebut harus bisa diperbaiki lagi agar menciptakan 'ide yang sempurna'.***
 
 
Ikuti berita terkini dengan mengikuti kami di Google News atau klik tautan ini Google News Indonewstoday.

Editor: Fauzi Rony

Sumber: LinkedIn @Angga Fauzan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X