Tradisi Munggahan: Warisan Budaya Masyarakat Sunda Sebelum Ramadan

- Selasa, 21 Maret 2023 | 22:11 WIB
Ilustrasi Tradisi Sunda sebelum Puasa Ramadan yaitu Munggahan, Silaturahmi Antara Kelaurga dan Rekan Sejawat (Foto : Indonewstoday / Imaduddin Badarawi / CanvaPro)
Ilustrasi Tradisi Sunda sebelum Puasa Ramadan yaitu Munggahan, Silaturahmi Antara Kelaurga dan Rekan Sejawat (Foto : Indonewstoday / Imaduddin Badarawi / CanvaPro)


INDONEWSTODAY.COMMasyarakat Sunda memiliki tradisi unik sebelum bulan Ramadan, yaitu Munggahan.

Tradisi ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan rasa terima kasih anak-anak yang sudah menikah kepada orang tua mereka yang telah mendidik dan membesarkan mereka.

Munggahan berasal dari kata "unggah" yang berarti naik ke atas. Tradisi ini dilakukan pada hari-hari terakhir sebelum bulan Ramadan dimulai.

Baca Juga: Pernikahan Alshad Ahmad dan Kehamilan Nissa Asyifa Ramai di Twitter, Raffi Ahmad Mengaku Tidak Tahu!

Pada hari tersebut, anak-anak yang sudah menikah akan berkunjung ke rumah orang tua dan keluarga besar mereka untuk meminta restu sebelum menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh.

Tradisi Munggahan merupakan salah satu warisan budaya yang masih sangat dihargai oleh masyarakat Sunda.

Selain sebagai bentuk penghormatan dan rasa terima kasih kepada orang tua, Munggahan juga menjadi momen untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat yang telah lama tidak bertemu.

Baca Juga: Makna Tersembunyi Arti di Balik Mimpi Dikasih Burung: Menyingkap Pesan dari Alam Bawah Sadar

Meskipun tradisi ini hanya dilakukan oleh anak-anak yang sudah menikah dan masih memiliki orang tua, Munggahan tetap menjadi momen yang dinanti-nanti oleh seluruh anggota keluarga.

Tradisi ini juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar keluarga.

Dalam proses Munggahan, terdapat beberapa ritual yang dilakukan oleh masyarakat Sunda.

Baca Juga: Mengetahui Panduan Shalat Tarawih Muhammadiyah: Pilih 4-4-3 atau 2-2-2-2-2 Ditambah Witir?

Salah satunya adalah memberikan sesajian atau persembahan kepada orang tua dan keluarga besar.

Sesajian ini terdiri dari berbagai jenis makanan dan minuman yang telah disiapkan dengan penuh kesabaran dan rasa sayang.

Tradisi Munggahan juga mengajarkan nilai-nilai kearifan lokal kepada generasi muda.

Halaman:

Editor: Imaduddin Badrawi

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X