Indonewstoday.com - Terjadi peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung, Jawa Barat pada hari ini (7/12) sekitar pukul 08.20 WIB.
Diinformasikan oleh Ibrahim Tompo Kabid Humas Polda Jabar bahwa ada 10 korban akibat bom bunuh diri tersebut, yakni 8 orang anggota Polisi, 1 warga sipil dan 1 pelaku yang tewas ditempat. Delapan dari anggota polisi diantaranya satu meninggal dunia.
Dilansir dari viva.co.id, anggota polisi yang meninggal dunia adalah Aipda Sofyan. Aipda Sofyan dikabarkan setelah kejadian langsung dilarikan di RS Imanuel Bandung. Setelah menjalani perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat (IGD), Aipda Sofyan dinyatakan Meninggal dunia.
Baca Juga: Identitas Pelaku Bom Bunuh Diri Polsek Astana Anyar Bandung Terungkap, Ternyata Sosok Mantan...
Hal ini tentu saja menjadi duka mendalam bagi seluruh jajaran kepolisian terutama keluarga dari Aipda Sofyan. Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat mengungkapkan rasa belasungkawanya terhadap para korban teroris bom bunuh diri dan mengecam aksi teroris tersebut.
"Turut berduka cita stas gugurnya Aipda Sofyan, Polisi yang bertugas di Polsekta Astana Anyar Kota Bandung saat melindungi sesama anggota kepolisian di kejadian aksi terorisme di lokasi tersebut"
"Insya Allah almarhum husnul khatimah dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan kesabaran" ungkap Ridwan Kamil dikanal instagram miliknya.
Baca Juga: Wisata Kuliner Cafe Sandwich Bakar Jakarta, Cobain Menu Favorit Sandwich Disini!
Artikel Terkait
Perpustakaan Daerah Indramayu Raih Penghargaan Juara 1 Lomba Menulis Tingkat Nasional
Ledakan Diduga Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar, Bandung, Jawa Barat, pukul 08:00 WIB
Beredar Foto Di Duga Kendaraan Pelaku Bom Bunuh Diri Polsek Astana Anyar
Identitas Pelaku Bom Bunuh Diri Polsek Astana Anyar Bandung Terungkap, Ternyata Sosok Mantan...