Selain itu, Presiden percaya bahwa dengan semakin matangnya ekosistem kendaraan listrik yang luas, investasi akan datang ke Indonesia dengan sendirinya.
Baca Juga: DPP APPSI Salurkan Bantuan Ke Warga Terdampak Gempa Cianjur
Presiden mengatakan Indonesia terbuka untuk masalah ini, dengan syarat investor bekerja sama dengan perusahaan swasta Indonesia dan badan usaha milik negara (BUMN) untuk transfer teknologi berlangsung.
"Jika itu terjadi, percayalah, prediksi saya adalah [di] 2026, 2027, kita akan melihat lompatan itu, itu akan menjadi besar karena industri otomotif akan menggila bergerak maju apakah itu sepeda motor listrik, listrik mobil, itu mungkin akan menggantikan lebih dari 50% dari permintaan pasar yang ada.
Baca Juga: Demo Jakarta Hari Ini, Polri Melakukan Pengalihan Rute Bus Transjakarta di Titik Ini
Ini yang perlu kita pahami. Begitu selesai, saya membuat matematika ajaib kemarin, berapa yang saya hitung? 60% mobil listrik dan kendaraan listrik akan bergantung pada baterai EV kami, terhitung 60% pangsa pasar global.
Ini adalah kekuatan besar kami ke depan, juga sebelum komponen digital, sebelum chip,” ujarnya.***
Artikel Terkait
Bingkai Foto Twibbonize Hari Bakti PUPR Ke 77 Tahun 2022
Demo Jakarta Hari Ini, Polri Melakukan Pengalihan Rute Bus Transjakarta di Titik Ini
DPP APPSI Salurkan Bantuan Ke Warga Terdampak Gempa Cianjur
Dukungan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Untuk Panglima TNI Baru Yudo Margono, Katanya Beliau Pasti...
Presiden Serahkan 1,55 Juta Sertifikat Tanah untuk Rakyat