• Selasa, 26 September 2023

Kripto AHA, Siap Gebrak Ramainya Mata Uang Kripto

- Minggu, 20 Maret 2022 | 22:18 WIB
token AHA mata uang kripto
token AHA mata uang kripto

Cryptocurrency atau yang lazim disebut mata uang kripto saat ini tengah digandrungi di dunia investasi disebut-sebut tak ramah lingkungan. Masalahnya, menambang kripto sangatlah membutuhkan banyak sumber energi, khususnya berasal dari listrik berbahan bakar batu bara.

Sejalan dengan perkembangan dan meluasnya pasar, saat ini muncul token kripto yang mengusung misi pengurangan emisi karbon. Token itu bernama Alam Hijau Anagata atau AHA.

Baca Juga: Agenda Pertama DEWG dilaksanakan, Indonesia Siap Pimpin Forum G20

Token kripto asli Indonesia ini mempunyai tujuan mulia yakni mengawasi transisi energi dan berkontribusi pada proyek energi hijau seperti perdagangan karbon, konservasi pengolahan air dan udara, ataupun entitas lain yang mempunyai nilai bisnis.

Dikutip dari white paper AHA yang dikirimkan kepada redaksi indonewstoday, token ini bakal fokus untuk berkolaborasi dengan banyak pemangku kepentingan di Indonesia.

Tujuannya, untuk dapat mencapai bauran energi 23 persen dari energi baru terbarukan (EBT) pada tahun 2025, sesuai yang ditargetkan oleh Pemerintah.

Baca Juga: 4 Filosofi Logo Presidensi G20 2022, Mari Simak Makna Logonya!


"Proyek Solar PV dan Carbon Trade Platform akan menjadi fokus Anagata sebagai proyek dasar. Sebagai negara di bawah garis khatulistiwa, Indonesia mempunyai potensi 207 GW (GigaWatt) proyek PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) dengan estimasi nilai USD 140 miliar dan pengurangan CO2 miliaran ton," sebagaimana penjelasan Token AHA.


Disamping itu, token kripto AHA akan menyediakan transaksi yang aman dan menguntungkan bagi semua pemegang dan pemilik token kript AHA. Hal ini tak lepas dari dukungan sistemnya yang telah menggunakan decentralized yield-generation utility eco-token, yang berdasarkan pada teknologi Binance Smart Chain (BSC).

Token AHA ini ternyata mempunyai keunggulan diantaranya yang pertama token AHA diperdagangkan dengan token dan koin yang stabil dengan harga yang tidak fluktuatif di pasar, yang kedua proses transaksinya mudah, aman, dan rahasia karena terhubung dengan sistem yang terdesentralisasi.

Baca Juga: Indonesia Resmi Menjadi Tuan Rumah G20 Presidensi 2022

Token Anagata memberikan biaya transaksi kecil, biaya untuk setiap transaksi yang hanya 6 persen, dibagi 3 persen untuk refleksi ke pemegang lain, 2 persen untuk dana amal dan 1 persen untuk pemeliharaan sistem.


Bukan hanya koin kripto, token AHA dalam waktu dekat segera meluncurkan game yang mendukung penanaman pohon asli di beberapa wilayah, serta akan membuat NFT dengan melibatkan komunitas yang memiliki pola pikir go green.

Saat berita ini dimuat, harga 1 token AHA dipatok 0.0035 BUSD. Token kripto yang resmi diluncurkan Desember 2021 lalu ini sedang dalam tahapan pre sale mulai 1 Maret 2022 hingga 20 April 2022. Public sale token ini akan dibuka mulai 22 April 2022.***

Editor: Fauzi Rony

Sumber: Anagata White Paper

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X