INDONEWSTODAY.COM - Kanker merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia, dengan hampir 70% kematian terjadi di negara berkembang termasuk Indonesia.
Pada tahun 2020, kurang lebih telah tercatat 10.000.000 kematian yang disebabkan oleh kanker.
Di Indonesia, kanker leher rahim dan kanker payudara menjadi dua jenis kanker terbanyak, dengan jumlah kasus 65.858 untuk kanker payudara dan 36.633 untuk kanker leher rahim.
Kanker leher rahim juga menjadi penyakit katastropik dengan pembiayaan terbesar kedua, dengan estimasi Rp. 3.5 Triliun.
Untuk mempercepat deteksi dini kanker leher rahim, Kementerian Kesehatan Indonesia akan menggunakan metode HPV DNA mulai tahun 2023.
Metode ini memanfaatkan PCR Test yang sudah dimiliki dan diharapkan dapat membantu deteksi stadium kanker lebih cepat.
Baca Juga: RSUD Tulungagung Dijadikan Percontohan Nasional oleh Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin
Metode Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) juga tetap diterapkan, khususnya pada wanita usia 30-50 tahun yang sudah pernah melakukan hubungan seksual.
Interval pemeriksaan setiap 3 tahun sekali juga dilakukan untuk memantau adanya tanda kanker pada leher rahim.
Dengan adanya metode HPV DNA, diharapkan dapat mempercepat deteksi dini kanker leher rahim dan membantu mengurangi jumlah kematian akibat kanker.
Baca Juga: Penggunaan ChatGPT oleh Hakim Colombia dalam Memutuskan Pendanaan Kesehatan Anak Autis
Kemajuan teknologi dan inovasi dalam bidang kesehatan sangat penting untuk membantu mencegah dan mengatasi masalah kesehatan, termasuk kanker.
Kita semua harus berperan dalam mempromosikan pola hidup sehat dan memeriksakan diri secara rutin ke dokter untuk mencegah terjadinya kanker.
Artikel Terkait
STOP, Berikut ini 12 Tips Agar Terhindar dari Kanker Payudara
Cegah Kanker dan Penuaan Dini Dengan Rutin Konsumsi Beras Merah
Khasiat Tersembunyi Jeruk Nipis, Ternyata Bisa Sebagai Anti Bakteri dan Anti Kanker
Tips Mengetahui Secara Dini Kanker Payudara dan Pemeriksaan yang Dilakukan
Contoh Kegiatan Dalam Memperingati Hari Kanker Dunia "World Cancer Day"