Erdogan Ganti Hampir Seluruh Anggota Kabinet, Fokus Ekonomi dan Kebijakan Luar Negeri

- Minggu, 4 Juni 2023 | 18:56 WIB
Presiden Turki Tayyip Erdogan (Twitter @RTErdogan / Indonewstoday / Imaduddin Badrawi)
Presiden Turki Tayyip Erdogan (Twitter @RTErdogan / Indonewstoday / Imaduddin Badrawi)


INDONEWSTODAY.COMPresiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, memulai dekade ketiga kekuasaannya dengan mengganti hampir semua anggota kabinetnya, kecuali menteri kesehatan dan kebudayaan.

Perubahan yang dilakukan, terutama di bidang luar negeri dan keuangan, mencerminkan kekhawatiran ekonomi negara dan hubungannya dengan Barat yang menjadi prioritas presiden yang terpilih kembali.

Presiden petahana memperpanjang pemerintahannya menjadi tahun ke-21 pada hari Minggu lalu setelah memenangkan pemungutan suara putaran kedua yang belum pernah terjadi sebelumnya melawan pemimpin oposisi Kemal Kilicdaroglu.

Baca Juga: Presiden Turki Tayyip Erdogan Berjanji untuk Memperbaiki Kondisi Ekonomi Pasca-Pemilihan Presiden

Kabinet baru Erdogan: Trajektori kebijakan luar negeri

Presiden telah menunjuk kepala intelijen, Hakan Fidan, yang juga seorang mantan tentara, sebagai menteri luar negeri yang baru.

Fidan telah digambarkan sebagai salah satu ajudan terdekat Erdogan.

Ia telah memimpin National Intelligence Organisation (MIT) sejak tahun 2010 dan sebelumnya menjadi penasihat Erdogan di kantor perdana menteri.

Baca Juga: Kemenangan Erdogan dalam Pemilihan Presiden Turki: Antara Kontroversi dan Tantangan Global

Perubahan dalam kabinet Erdogan ini menunjukkan adanya fokus yang lebih besar pada isu ekonomi dan hubungan luar negeri.

Dalam menghadapi tantangan ekonomi yang dihadapi oleh Turki, presiden ingin memastikan bahwa negara ini dapat mengatasi masalahnya dan memperbaiki hubungannya dengan negara-negara Barat.

Pemilihan Hakan Fidan sebagai menteri luar negeri menunjukkan bahwa Erdogan ingin menghadirkan seseorang yang memiliki pengalaman dan pemahaman yang mendalam tentang kebijakan luar negeri untuk memperkuat posisi Turki di panggung internasional.

Baca Juga: Tragedi Kecelakaan Kereta Odisha: 275 Korban Jiwa, 900 Lebih Luka

Seiring dengan perubahan dalam kabinet, Erdogan berusaha mencapai stabilitas ekonomi dan memperkuat hubungan Turki dengan negara-negara Barat.

Dalam masa pemerintahannya yang telah memasuki dekade ketiga, akan menarik untuk melihat bagaimana kebijakan luar negeri dan ekonomi Turki akan berkembang di bawah kepemimpinan baru ini.***

 

Halaman:

Editor: Imaduddin Badrawi

Sumber: Wio News

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X