INDONEWSTODAY.COM - 32 Biksu yang sedang viral karena perjalanan berjalan kaki mereka dari Thailand menuju Borobudur akhirnya singgah di Vihara Budhi Asih, Jatibarang, Kabupaten Indramayu pada tanggal 16 Mei 2023.
Misi perjalanan puluhan Biksu ini dimulai sejak tanggal 25 Maret dari Nakhon Si Thammarat, Thailand, dan mereka bertekad untuk mencapai Candi Borobudur sebagai tujuan akhir.
Perjalanan ini dilakukan sebagai bagian dari ritual Thudong yang merupakan persiapan untuk merayakan Hari Raya Waisak pada tanggal 4 Juni 2023.
Baca Juga: Cara Mengatasi Sitemap Rankmath Tidak Terdeteksi 404 Not Found di Server Nginx Webinoly
Kedatangan rombongan Biksu ini disambut dengan antusias oleh masyarakat Indramayu. Banyak warga yang memenuhi tepi jalan ketika rombongan tersebut melintas.
Mereka menyambut dengan sukacita dan memberikan berbagai bentuk dukungan kepada Biksu, seperti memberikan minuman, menyapa dengan senyuman, dan memberikan semangat.
Dalam wawancara dengan reporter Indonewstoday.com, Bhante Wawan, salah satu Biksu asal Indonesia, menyatakan bahwa tingginya antusiasme masyarakat merupakan bukti kuat akan toleransi antar umat beragama di Indonesia.
Baca Juga: Chemistry Baik dengan Bupati, Ady Setiawan Cocok Jadi Wakil Bupati Indramayu?
Bhante Wawan juga mengungkapkan bahwa setelah singgah di Vihara Budhi Asih Jatibarang, Indramayu pada hari ini (16/05/2023), rombongan akan melanjutkan perjalanan ke Cirebon pada pagi hari esok.
Ritual Thudong adalah perjalanan spiritual yang dilakukan dengan berjalan kaki. Ritual ini telah dilakukan oleh Biksu secara turun-temurun selama berabad-abad.
Ritual Thudong, atau sering juga disebut sebagai perjalanan kehidupan nomaden Biksu, memiliki makna mendalam dalam praktik spiritual mereka.
Baca Juga: SMAN 1 Sindang Menjadi Sekolah Terbaik di Indramayu Tahun 2022: Catat Prestasinya di LTMPT
Dalam ritual ini, para Biksu meninggalkan kenyamanan dan kehidupan duniawi untuk menjalani kehidupan yang sederhana.
Perjalanan dari Thailand ke Indonesia merupakan perjalanan yang penuh tantangan dan pengorbanan.
Para Biksu harus menghadapi cuaca ekstrem, medan yang sulit dilalui, dan rintangan-rintangan lainnya.
Artikel Terkait
Bintang Muttaqin: Pemain Sepak Bola Muda asal Indramayu Berbakat di Wooter Academy Belanda
3 Masjid Terbesar dan Terpopuler di Indramayu, Cocok Untuk Liburan Religi Bersama Keluarga
Pekan Literasi Ceria Perpustakaan Daerah Indramayu Bersama SDN 2 Lohbener, SDN 1 Lanjan, dan SDN 2 Lanjan
Rumbah Genjer Makanan Khas Indramayu Yang Perlu Anda Cicipi Rasanya Sedap Mantul
Kisah Inspiratif Aiptu Kasdulah, Berjuang untuk Pendidikan Anak-Anak Tidak Mampu di Perbatasan Indramayu
Jalur Mudik Pantura Indramayu, Favoritnya Pemudik lebaran Idul Fitri Setiap Tahun
Polres Indramayu Sidak Cek Jalur Mudik Lebaran 2023 Demi Kelancaran Pemudik yang Melintas di Pantura Indramayu
Kasus BPR Karya Remaja Indramayu, Simalakama yang Membebani Pemerintah: Infrastruktur atau Penyelesaian Kredit
Fenomena Arus Mudik Indramayu: Sudahkah Anda Siap Menyongsong Mudik Lebaran?